Statement Kondisi Percabangan pada Java. Percabangan merupakan suatu pemilihan statement(pernyataan) yang akan dieksekusi di mana pemilihan tersebut didasarkan atas kondisi tertentu. Dalam pemrograman Java kita dapat menggunakan if else dan switch case untuk menulis statement percabangan.
Penerapan percabangan menggunakan IF terdapat beberapa bentuk, seperti percabangan tunggal, percabangan ganda dan percabangan jamak.
IF Tunggal
Bentuk umum untuk percabangan IF tunggal seperti gambar dibawah ini.
IF (Kondisi)
{
Statement1;
Statement2;
}
Contoh Penerapan dalam program.
public class LatihanIFTunggal {
public static void main(String[] args){
int a=7, b=9;
if (a < b){
System.out.println("Pernyataan ini bernilai benar");
System.out.println("Sehingga akan menampilkan");
System.out.println("Nilai a lebih kecil dari b");
}
}
}
Keterangan:
Program diatas menjelaskan bahwa jika kondisi bernilai benar (memenuhi persyaratan) maka statement-statement dalam kurung kurawal akan di kerjakan.
IF Ganda
Bentuk umum untuk percabangan IF ganda seperti gambar dibawah ini.
IF (Kondisi)
{
Statement1;
}
else
{
Statement2;
}
Contoh Penerapan dalam program.
public class LatihanIFGanda {
public static void main(String[] args){
int a=9, b=7;
if (a < b){
System.out.println("Jika bernilai benar");
System.out.println("Sehingga akan menampilkan");
System.out.println("Nilai a lebih kecil dari b");
}else{
System.out.println("Jika bernilai salah");
System.out.println("Sehingga akan menampilkan");
System.out.println("Nilai a lebih besar dari b");
}
}
}
Keterangan:
Program diatas menjelaskan bahwa jika kondisi bernilai benar makan statement setelah kurung kurawal IF akan dikerjakan, sedangkan bila kondisi bernilai salah maka statement setelah kurung kurawal else yang akan di kerjakan.
IF Jamak
Bentuk umum percabangan IF Jamak.
IF (Kondisi1)
{
Statement1;
}
else if (Kondisi2)
{
Statement2;
}
......
else if (Kondisi ke-n)
{
Statement ke-n;
}
else
{
Statement ke-n;
}
Contoh Penerapan dalam program.
public class LatihanIFJamak {
public static void main(String[]args)
{
char nilaiIndeks;
double nilaiUTS,nilaiUAS,nilaiAkhir;
//contoh data yang dimasukkan
nilaiUTS=75.0;
nilaiUAS=60.0;
//menghitung nilai akhir menggunakan rumus di atas
nilaiAkhir=(0.4*nilaiUTS)+(0.6*nilaiUAS);
if(nilaiAkhir>=80)
{
nilaiIndeks='A';
}
else if(nilaiAkhir>=70)
{
nilaiIndeks='B';
}
else if(nilaiAkhir>=50)
{
nilaiIndeks='C';
}
else if(nilaiAkhir>=30)
{
nilaiIndeks='D';
}
else
{
nilaiIndeks='E';
}
System.out.println("Nilai Akhir\t:" + nilaiAkhir);
System.out.println("Nilai Indeks\t:" + nilaiIndeks);
}
}
Keterangan:
Jika kondisi 1 bernilai benar maka statement dalam kurung kurawal if pertama akan di kerjakan. Sedangkan jika kondisi 1 bernilai salah maka akan mengerjakan statement kondisi yang lain setelah else. Namun bila sudah tidak ada statement kondisi lain yang di kerjakan maka akan mengerjakan statement yang berada pada kurung kurawal else terkahir.
Percabangan Switch Case
Bentuk umum percabangan dengan switch case.
Switch (ekspresi)
{
case nilai_konstan1 :
Statement_statement;
break;
case nilai_konstan2 :
Statement_statement;
break;
default
Statement_statement_alternatif;
}
Dalam bentuk percabangan menggunakan switch case, nilai dari ekspresi dengan nilai konstan akan di bandingkan. Jika nilai ekspresi sama dengan nilai konstan1, maka statement yang berada dalam case pertama(konstan1) akan di kerjakan begitu juga seteruskan nilai akan di bandingkan apakah sama atau tidak.
Contoh penerapan program percabangan menggunakan switch case.
public class LatihanSwitchCase {
public static void main(String[]args){
int noHari=3;
switch(noHari){
case 1:
System.out.println("Hari ke-" +noHari+" adalah Senin");
break;
case 2:
System.out.println("Hari ke-" +noHari+" adalah Selasa");
break;
case 3:
System.out.println("Hari ke-" +noHari+" adalah Rabu");
break;
case 4:
System.out.println("Hari ke-" +noHari+" adalah Kamis");
break;
case 5:
System.out.println("Hari ke-" +noHari+" adalah Jum'at");
break;
case 6:
System.out.println("Hari ke-" +noHari+" adalah Sabtu");
break;
case 7:
System.out.println("Hari ke-" +noHari+" adalah Minggu");
break;
default:
System.out.println("Tidak ada hari ke-"+noHari);
}
}
}
Keterangan:
Nilai No hari akan di bandingan dengan nilai dalam case, jika sama maka akan menjalankan statement sesuai dengan nilai no hari.
Contoh program lainnya menggunakan switch case.
import java.io.*;
public class LatihanSwitchCase {
public static void main(String[]args) throws IOException{
BufferedReader in=new BufferedReader (new InputStreamReader(System.in));
String Hari;
int KodeHari;
System.out.println("Masukkan angka hari");KodeHari=Integer.parseInt(in.readLine());
switch (KodeHari)
{
case 1:
Hari="Senin";
break;
case 2:
Hari="Selasa";
break;
case 3:
Hari="Rabu";
break;
case 4:
Hari="Kamis";
break;
case 5:
Hari="Jum'at";
break;
case 6:
Hari="Sabtu";
break;
case 7:
Hari="Minggu";
break;
default:
Hari="Kode Tidak Dikenal";
}
System.out.println("Hari :"+Hari);
}
}